Ada
yang beranggapan rutin
melakukan hubungan seks
bisa membuat tubuh
perempuan menjadi gemuk.
Alasannya, perempuan yang
rajin bercinta maka payudara,
berat badan dan ukuran pinggulnya akan membesar.
Tapi benarkah kabar tersebut?
Para ahli mengungkapkan kabar tersebut adalah
mutlak sebuah mitos. Namun sayangnya hal ini
sangat populer di kalangan masyarakat sampai-
sampai ada perempuan yang membatasi kegiatan
bercintanya. Banyak perempuan khawatir siraman air
mani saat sanggama bisa membuatnya gemuk karena
percaya air mani mengandung kalori yang tinggi.
Padahal tidak ada alasan fisiologis yang bisa
menjelaskan mengenai kondisi ini. Asal tahu saja,
rata-rata ada 2-3 ml air mani yang dikeluarkan saat
ejakulasi dan kemungkinan hanya mengandung
sekitar 15 kalori.
Beberapa penelitian memang menunjukkan ada
penambahan berat badan setelah menikah baik pada
laki-laki maupun perempuan, tapi hal ini tidak ada
hubungannya dengan hubungan seks, seperti dikutip
dari Timesofindia,
Hal ini lebih sering disebabkan oleh adanya
kenyamanan yang dirasakan seseorang dalam
hubungan pernikahan. Kenyamanan ini cenderung
membuat seseorang makan lebih banyak sehingga
memicu kenaikan berat badan.
Umumnya seorang perempuan akan mengalami
proses alami yang membuatnya bertambah berat
badan dan sulit mengembalikan bentuk tubuhnya,
yaitu ketika ia mengandung dan melahirkan.
Serta banyaknya hal yang dipikirkan oleh seseorang
selama menjalani pernikahan membuat sebagian
perempuan tidak lagi fokus memperhatikan berat
badannya dan cenderung cuek dengan bentuk
tubuhnya.
Untuk itu jika seseorang ingin menghindari kenaikan
berat badan setelah menikah bukan dengan
mengurangi frekuensi bercinta, tapi menjaga pola
makan yang sehat serta olahraga secara teratur.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 komentar:
Posting Komentar