Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Berapa Potensi Pendapatan Anda??

Bisnis Tiket PesawatDengan bergabung di Bisnis Tiket Pesawat anda memiliki peluang penghasilan yang sangat luar biasa. Untuk lebih jelasnya silahkan klik menu Marketing Plan

Potensi penghasilan yang bisa anda hasilkan bernilai milyaran rupiah setiap bulan untuk selamanya. Selama industri penerbangan masih tetap ada, dan ada orang yang membeli tiket, maka anda akan tetap mendapatkan komisinya.

Siapa Saja Yang Bisa Bergabung??

Siapapun diri anda, anda bisa bergabung dan memanfaatkan Bisnis Tiket Pesawat. Jika anda termasuk dalam kategori orang-orang di bawah ini, maka bisnis ini sangat cocok untuk anda.

  1. Sekretaris, yang sering diminta tolong oleh pimpinan perusahaan untuk mencarikan tiket pesawat.
  2. Public Relation, Protokoler, HRD, Marketing yang sering melakukan perjalanan dengan pesawat terbang dan berhubungan dengan banyak orang.
  3. Mahasiswa yang ingin berlatih untuk berusaha, berhubungan dengan banyak orang, mandiri secara finansial dan tidak menggantungkan biaya dari orang tua.
  4. Karyawan yang ingin menambah penghasilan bahkan bermimpi memiliki kebebasan finansial.
  5. Penganggur yang tidak memiliki aktifitas namun tidak ingin waktunya sia-sia.
  6. Pencari Peluang yang selalu membuka mata dan telinga untuk meningkatkan taraf hidupnya.
  7. Semua orang yang ingin berhasil, berlatih berusaha, berlatih menjadi pengusaha dan tidak ingin menjadi kuli bagi orang lain.

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

SAYA TELAH MEMBUKTIKAN DISINI….

INCOME Rp. 111.145.699,- TELAH DIDAPAT DARI BISNIS INI…

JIKA ANDA TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK SCREEN SHOOT KOMISI SAYA

KLIK DISINI

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Bergabung? silahkan klik disini

======================================

Powered by : PT. ANTA UTAMA
Jl. Dhoho Gg Masjid Setono Gedong No. 3, KEDIRI JAWA TIMUR - INDONESIA
Akta Notaris No. : 17, Tanggal : 15 Januari 2009
SK Kehakiman No. : AHU-1475.AH.01.01 Tahun 2009
Ijin Usaha Pariwisata No. : 556/11/419.45/2009
SIUP No. : 503.5/033/419.38/2009
TDP No. : 13.11.1.63.00368
NPWP No. : 02.666.101.7-622.000
Sertifikat ASITA No. : 0343/XII/DPP/2009

Rabu, 16 Mei 2012

Tingkat Kesuburan Pria Bisa Ketahuan dari Panjang Pangkal Paha

Para ahli telah
menemukan cara baru untuk menilai
kesuburan pria. Caranya lumayan
mudah yakni dengan mengukur
panjang selangkangan alias pangkal
paha.

Cara yang dilakukan dengan
memeriksa jarak anogenital atau
selangkangannya, yaitu jarak antara
skrotum dengan anusnya.

Sebelumnya telah dilakukan studi
pada hewan yang menunjukkan
bahwa jarak anogenital merupakan
ukuran yang penting dari
perkembangan alat kelamin.
"Pria yang memiliki masalah
perkembangan alat kelamin yang
abnormal dan disfungsi testis
mungkin memiliki jarak anogenital
yang lebih pendek," kata peneliti dari
Baylor College of Medicine.

Studi dari University of Rochester
yang diterbitkan di Environmental
Health Perspectives , menemukan
bahwa pria dengan rentang
anogenital lebih pendek memiliki
jumlah sperma lebih rendah, kualitas
sperma yang lebih buruk, konsentrasi
sperma rendah dan motilitas yang
rendah.

Dalam studi baru, kelompok peneliti
dari Baylor menyelidiki apakah jarak
anus ke kelamin berbeda antara pria
subur dengan yang tidak subur.
Peneliti mengukur jarak skrotum ke
anus serta panjang penis 117 pria
subur dan 56 pria yang harus
mendapatkan perawatan kesuburan
di klinik andrologi.

Hasil studi menunjukkan pria yang
bermasalah dengan kesuburan
memiliki jarak anogenital yang lebih
pendek dan penis yang juga lebih
pendek dari pria subur.

"Jarak anus dengan kelamin adalah
prediktor kuat yang menunjukkan
kualitas semen. Penelitian ini
memberikan data baru pada pria
infertil, yang memiliki jarak anus
dengan kelamin yang lebih pendek,"
kata Shanna Swan H., wakil ketua
untuk penelitian di Mount Sinai
Children's Environmental Health
Center, New York seperti dilansir dari
HealthDay .

Swan mengatakan bahwa kelompok
penelitiannya menerbitkan temuan
serupa bulan lalu yang menyatakan
ukuran jarak anogenital
mencerminkan perkembangan alat
kelamin dini dan memprediksi kualitas
semen dan kesuburan. Studi ini
dipublikasikan pada tanggal 11 Mei di
jurnal online PLoS One.
Tapi salah satu urolog mengatakan
temuan ini terlalu awal untuk
diperkenalkan ke dalam praktek klinis.

Masih diperlukan penilitian lebih
lanjut untuk sebelum para urolog
menggunakan jarak anogenital
sebagai penentu masa depan
kesuburan pada pria.
Penelitian lebih lanjut diperlukan
untuk membandingkan teknik untuk
mengukur jarak anogenital dan
menilai akurasi pengukuran.

0 komentar:

Posting Komentar